blog ini merupakan karya sastra yang berisikan kritik sastra, cerpen dan puisi

Wednesday, May 13, 2020

MENGENANGMU

Aku selalu jatuh rindu 
bukan padamu
tapi pada hujan itu
yang terlalu merdu

sesekali ia seperti lagu
nyanyikan kembali
masa kecilku
di rumah ibu
hingga dunia menuntutku 
pergi mengejar waktu

sering hujan itu
bercerita di jendela
kisah kami 
bagai pari-pari
mulus dan suci

sesekali hujan itu air mataku
gugur sembunyikan rindu
berdegup laju

kini denganmu pun 
bukan aku
sebagian perjalanan itu
retak berbagi persimpangan
lalu kita memilih jalan 
berlainan

banyak sekali 
aku kehilangan
waktu dan orang-orang yang kusayang
begitu juga air mata ini
tumpah di dalam sepi
mengisi ruang hati

0 comments:

Post a Comment